Showing posts with label Hosting. Show all posts
Showing posts with label Hosting. Show all posts

Cara Blacklist Email Spam

Siapa saja mungkin pernah mengalami tiba-tiba mendapatkan email dari orang yang tidak dikenal dan isi email tersebut berisi penawaran atau hal negatif lainnya, tentunya itu sangat tidak diharapkan dan kadang membuat jengkel sipenerimanya bahkan itu berulangkali sudah pernah dihapus akan tetapi email tersebut muncul kembali. 

Daripada memenuhi space hosting lebih baik di blokir email tersebut, sehingga nantinya akan terhapus otomatis bila masuk filter email spam.
Berikut bagaimana cara Blacklist Email yang tidak di inginkan :
1) Login Panel Hosting (Cpanel)
2) Spam Filters
3) Show Additional Configurations
4) Blacklist - Edit Spam Blacklist Settings
5) Add A New "Blacklist_from" Item  (Masukan Domain/Email Yang Tidak Di inginkan)
6) Update Blacklist










Cara Backup Hosting (Cpanel)

Backup Hosting menjadi penting ketika sudah terjadi hal terburuk misalnya terkena hack, atau terjadi eror setelah ada update/perubahan pada website dsb. Oleh sebab itu ada baiknya kita mempersiapkannya dari awal atau rutin membuat backupan sendiri sehingga apabila terjadi kemungkinan terburuk itu terjadi, kita tidak menyesal dikemudian hari. Dengan adanya backupan tersebut kita dapat dengan cepat dan mudah untuk mengembalikan posisi normal kesedia kala. 
Sebagian layanan share hosting memang menyediakan layanan Backup otomatis pada servernya namun itu tidak bisa menjamin ketersediaanya backup itu normal karena sistem backup otomatis tersebut per periode (bisa 3 hari, seminggu atau sebulan) dan tidak mengetahui apakah backup'an tersebut apakah pada kondisi normal atau sudah tidak, dan bisa jadi backupan saat kondisi website sudah terkena hack misalnya, dengan kata lain ketika di Restore sama saja hasilnya.
Backup Hosting (Gambar.1)


Cara Backup Hosting :
1) Login Panel Hosting (Cpanel)
2) Backup / Backup Wizard

3) Full Backup : Untuk backup seluruh file hosting termasuk data website dan semua email.
    Home Directory : Sebagian cadangan saja tidak termasuk DNS, MySQL atau file sistem dan pengaturan lainnya.

4) Pada Backup Destination
    Pilih Home Directory
    Email addrress (Opsional/bila diperlukan)


5) Generate Backup
Setelah selesai membuat file backupan, Anda bisa klik link yang telah terbuat. 









Note :
Bila sudah komplit file backupan namun belum tampil linknya, bisa anda refresh browsernya.




Baca Juga : Backup Hosting Plesk



Menghubungkan Website ke Database

Setelah migrasi hosting atau upload file website di Cpanel langkah selanjutnya menyesuaikan database agar website dan database terhubung. 
Saya asumsikan sobat sudah memiliki file databasenya (xxx_xx.sql) atau bila belum ada sobat ambil di file backupannya (file full backup) atau download dari hosting lamanya (Bisa juga Export dari phpMyAdmin) untuk mendapatkan file databse .sql  

Berikut caranya konfigurasi database situs:
1) Login Cpanel (Panel Hosting)
2) MySQL Database
3) Create New Database 
4) Add New User
5) Add User To Database
6) Upload File database  XXXX_XXX.sql


*Bila nama database tidak sama maka pada file wp-config.php diedit dan di samakan sperti yang anda buat tadi.
DB_NAMEnama database MySQL
DB_USERusername database MySQL
DB_PASSWORDpassword user MySQL

*Nama file .sql yang download harus sama/rename agar sama dengan isian yang ada pada file wp-config.php


MySQL Database (Gambar.1)



Membuat Database (Gambar.2)

Membuat Username Paswword Database (Gambar.3)

Ceklist All Privileges (Gambar.4)

Download File .sql Dari File Backupan (Gambar.5)

Menu phpMyAdmin (Gambar.6)


Import File .sql (Gambar.7)


Upload File .sql (Gambar.8)

*Setiap situs berbeda-beda filenya dalam menghubungkan ke databasenya seperti
  WordPresswp-config.php
  Joomlaconfiguration.php
  Drupalsettings.php

Edit file wp-config.php (Gambar.9)

File wp-config.php (Gambar.10)



































Website Promo Online

Kategori